Perbedaan Diabetes Kering dan Basah, Lebih Bahaya Mana?

0

Tandaseru – Penyakit diabetes dengan indikasi utama, biasanya karena kadar gula darah dalam tubuh yang tinggi. Dalam pengetahuan masyarakat pada umumnya diabetes terbagi menjadi 2 yaitu diabetes kering dan diabetes basah.

Padahal dalam dunia medis tidak ada istilah seperti itu, yang ada adalah diabetes tipe 1, 2, dan diabetes gestasional yang terjadi selama masa kehamilan.

Apabila masyarakat menyebut dengan istilah basah dan kering itu mungkin saja karena efek luka yang ditimbulkan oleh penyakit diabetes mellitus ini.

Perbedaan Diabetes Kering dan Diabetes Basah

Diabetes Kering (Diabetes Tipe 1)

Penderita diabetes kering dalam istilah medisnya dikenal sebagai diebetes tipe 1 jika mempunyai luka biasanya akan susah untuk sembuh.

Hal ini disebabkan karena terjadi kerusakan pada pembuluh darah yang berakibat pada terganggunya sirkulasi darah.

Akibat sirkulasi darah yang terganggu, maka pasokan oksigen dan nutrisi ke jaringan di sekitar luka akan terhambat sehingga luka pada tubuh jadi lebih lama sembuhnya. Bahkan dapat menyebabkan jaringan di sekitar luka menjadi mati.

Biasanya mereka yang mengidap diabetes kering badannya akan semakin kurus karena hormon insulin tidak bisa lagi mencegah glukosa menjadi tenaga.

Akhirnya tubuh penderita diabetes kering akan menggunakan lemak sebagai pengganti sumber tenaga.

Diabetes Basah (Diabetes Tipe 2)

Diabetes basah merupakan gelaja lanjutan dari diabetes tipe 1 atau diabetes kering, dengan kondisi yang tidak jauh berbeda. Hanya saja kadar glukosa pada diabetes basah lebih tinggi.

Biasanya dialami oleh para lanjut usia yang memiliki bobot tubuh berlebih. Mereka yang terserang diabetes basah biasanya akan mengalami infeksi pada daerah yang lembab seperti mulut, paru-paru, usus dan serviks.

Namun banyak juga mengalami infeksi pada daerah kaki. Jika sudah terluka, maka luka tersebut akan susah keringnya bahkan cenderung akan memburuk dari waktu ke waktu.

Hal ini terjadi karena bakteri yang hinggap di luka dan berkembang biak sehingga infeksinya semakin parah. Jika tidak segera ditangani, lukanya bisa membusuk dan berujung amputasi.

Penyebab diabetes mellitus

Tanda Kecanduan Makanan

Penyebab diabetes mellitus bermacam-macam, mulai dari faktor keturunan hingga pola hidup yang kurang sehat.

Cara mencegahnya bisa dimulai dari menerapkan pola hidup yang sehat seimbang, istirahat cukup dan juga ketahui tentang penyakit ini.

Jika keluarga Anda memiliki riwayat penyakit diabetes, maka Anda pun harus mengantisipasinya. Pencegahannya pun sama, dengan menerapkan pola hidup sehat seimbang.

Jaga berat badan tubuh agar tetap stabil, hindari makanan dan minuman yang terlalu manis dan jangan merokok.

Jika dilihat dari keterangan diatas, tentu lebih berbahaya diabetes basah ya. Semoga dengan info ini dapat membantu Anda dalam membedakan antara diabetes kering dan diabetes basah ya.

Comments are closed, but trackbacks and pingbacks are open.