Kapolri Tekankan Pentingnya Soliditas TNI-Polri Kepada 724 Capaja
Tandaseru – Kapolri Jenderal Polisi Prof. H. Muhammad Tito Karnavian menekankan pentingnya soliditas TNI dan Polri dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) kepada 724 Calon Perwira Remaja (Capaja).
“Untuk melemahkan negara ini pecahkan hubungan TNI-Polri, kalau ingin negara kuat pertahankan soliditas TNI-Polri,” kata Jenderal Tito di GOR Ahmad Yani, Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (18/7/2018).
Mantan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme ini menuturkan tantangan yang dihadapi oleh TNI dan Polri dalam menjaga kedaulatan NKRI ke depan semakin berat. Menurutnya, ancaman tidak lagi secara fisik dari dalam maupun luar, melainkan ancaman nontradisional, salah satunya ancaman siber.
“Ancaman serangan siber bisa muncul sebenarnya bisa mengancam kedaulatan negara tanpa intervensi fisik,” tambah Tito.
Untuk mencegah ancaman berat yang datang, Tito meminta hubungan soliditas antara TNI dan Polri bukan hanya ucapan semata. Namun, soliditas itu harus dilaksanakan untuk menjaga kedaulatan NKRI sekaligus dapat menjaga stabilitas negara.
“Hubungan ini bukan hanya sekadar di mulut saja, ini betul-betul dibutuhkan NKRI, kita harus kuat sampai akhir zaman, karena kita ingin NKRI untuk sampai akhir zaman. Itulah pentingnya soliditas TNI Polri,” tegas Tito
Comments are closed.