Ada Bayi Berjerawat, Kutukan atau Penyakit

0

JAKARTA (!) – Bayi baru lahir atau yang sudah berumur 1 bulan, terkadang secara tiba-tiba muncul bintik merah atau putih pada kulitnya.

Lalu, ada yang beranggapan bayi yang lahir kena kutukan. Benarkah? Bayi, memang rentan terhadap banyak penyakit. Jerawat bayi biasanya berupa bintik merah atau putih pada wajah, tapi tak semua bintik itu disebut jerawat.

Tak semua bintik jerawat!

Seperti halnya orang dewasa, bayi juga bisa terkena jerawat. Biasanya jerawat muncul di pipi, hidung dan dahi berupa bintik-bintik kemerahan atau putih.

Tapi, tak semua bintik langsung dikatakan jerawat. Bintik putih kecil misalnya yang muncul ketika bayi lahir dan hilang setelah beberapa minggu disebut dengan milia.

Milia tidak berhubungan dengan jerawat, atau ada juga yang disebut eksim. Yaitu keadaan kulit yang mengalami iritasi, semacam ruam dan bersisik, dan muncul di bagian tubuh bayi manapun bahkan hingga ke bagian wajah.

Lalu, seperti apa jerawat bayi itu?

Penyebab bayi berjerawat bisa dari hormon yang diterima bayi pada akhir kehamilan sang ibu.

Pada beberapa kasus, jerawat juga bisa muncul akibat produk perawatan kulit bayi yang mengandung minyak, karena produk tersebut dapat menghalangi pori-pori wajah bayi.

Meminum obat-obatan tertentu ketika menyusui atau bayi yang minum obat tertentu, juga bisa menjadi penyebab munculnya jerawat.

Jerawat bayi biasanya muncul pada dua sampai empat minggu setelah bayi dilahirkan dan berlangsung selama beberapa minggu.

Atau bisa juga muncul sampai tiga bulan pertama setelah bayi lahir dan akan hilang dengan sendirinya dalam beberapa bulan, maksimalnya berlangsung tiga sampai empat bulan.

Jadi, tidak perlu khawatir karena jerawat bayi hanya muncul sementara.

Baca Juga:

Bagaimana cara mengobatinya?

Walaupun muncul sementara, tak membuat ibu berdiam diri dan membiarkan jerawat pada bayi merajalela. Karena saat udara panas jerawat dapat menganggu kenyamanan bayi, kulit iritasi dan rasa gatal mungkin saja dirasakan oleh bayi.

Ibu bisa merawat jerawat bayi dengan mencuci wajah bayi menggunakan sabun bayi dan air sehari sekali. Lalu, saat mengeringkan wajah bayi gunakan handuk lembut, dan cukup ditepuk-tepuk ringan ke wajah bayi.

Hindari menggosok wajah bayi dengan handuk, mengoles lotion berminyak pada kulit wajah bayi, atau menggunakan obat jerawat tanpa resep dokter. Karena hal tersebut bisa membuat jerawat bertambah parah.

Jika jerawat bayi tak kunjung menghilang hingga lebih dari 4-6 bulan atau justru semakin parah, sebaiknya periksakan bayi ke dokter.

Jika jerawat bayi yang terus-menerus muncul dan tak kunjung hilang bisa jadi pertanda anak akan bermasalah dengan jerawat pada masa remajanya kelak.

Jadi jangan sepelekan jerawat pada bayi ya. lagipula, jerawat pada bayi bukan akibat kutukan.

1 Comment
  1. … [Trackback]

    […] Info to that Topic: tandaseru.id/2017/10/02/kenapa-sih-jerawat-bayi-bisa-muncul/ […]

Leave A Reply

Your email address will not be published.