KH Ma’ruf: Kepentingan Saya Hanya untuk Umat

Tandaseru – KH Ma’ruf Amin menjelaskan, alasan bersedia menjadi calon wakil presiden nomor urut 01 mendampingi Joko Widodo. Kiai Ma’ruf mengaku salah satu alasan utamanya adalah untuk kepentingan umat.

“Kepentingan saya adalah umat, bukan bisnis. Saya tak punya bisnis,” kata Kiai Ma’ruf saat bersilaturahmi dengan para kiai, dalam acara bertajuk “Sambung Hati” yang diselenggarakan PC NU Banyuwangi, di Hotel Santika, Banyuwangi, Rabu (31/10).

Presiden Jokowi, kata Kiai Ma’ruf, mempunyai komitmen untuk memperkuat ekonomi umat. Hal ini, kata dia, pernah disampaikan Jokowi saat membuka Kongres Ekonomi Umat tahun 2017, yang mengukuhkan Arus Baru Ekonomi Indonesia.

“Arus baru ekonomi itu intinya kan, membangun ekonomi dari bawah,” tutur dia.

Jokowi, sambungnya, punya program redistribusi aset kepada masyarakat bawah, termasuk ke kalangan pesantren. Jokowi berpihak kepada ekonomi kerakyatan dan keumatan.

“Dia (Jokowi) membentuk Komite Nasional Keuangan Syariah dan Pak Jokowi sendiri mau jadi ketuanya,” kata dia.

Jokowi, lanjut Kiai Ma’ruf, ingin menjadikan Indonesia sebagai pusat keuangan syariah dunia. Tak hanya itu, kata dia, Jokowi juga ingin menjadikan Indonesia sebagai pusat produsen halal dunia.

Dalam pertemuan yang dihadiri para pengurus syuriyah dan tanfidziyah NU Banyuwangi itu, Kiai Ma’ruf kembali menegaskan misinya untuk menjaga kesepakatan bersama antara umat Islam dengan elemen bangsa yang lain. Konsensus nasional yang dimaksud adalah Pancasila dan UUD 1945 sebagai pijakan NKRI.