Korban Tewas Bom Iringan Bus Pengungsi Suriah Lebih 100 Orang

JAKARTA (!) – Jumlah korban tewas akibat ledakan bom di tengah iring-iringan bus pengungsi Suriah di luar Aleppo dilaporkan lebih dari 100 orang dan diperkirakan bertambah.

Tim penyelamat Suriah dari Pertahanan Sipil mengungkapkan pihaknya membawa paling sedikit 100 jenazah dari lokasi ledakan itu pada Sabtu (15/4). Kelompok yang bermarkas di Inggris tersebut mengatakan jumlah korban tewas diperkirakan bertambah.

Bom menghantam iringan bus yang membawa warga Syiah saat mereka hendak menyeberang dari wilayah pemberontak ke wilayah pemerintah dalam kesepakatan pengungsian antara kedua pihak yang berperang.

Menurut pemantau, korban tewas sebagian besar merupakan penduduk Desa al-Foua dan Kefraya di Provinsi Idlib, termasuk milisi pro-pemerintah yang menjaga iringan itu.

Hingga berita ini diturunkan, tidak ada pihak yang mengaku bertanggung jawab atas serangan yang diduga dilakukan oleh pembom mobil bunuh diri itu.

Iringan bus tersebut membawa sedikitnya 5.000 orang, termasuk warga dan beberapa ratus milisi pendukung pemerintah, yang diberikan jaminan keamanan untuk melakukan perjalanan dari dua desa Syiah terkepung pemberontak tersebut.

Berdasarkan kesepakatan pengungsian, lebih dari 2.000 orang termasuk milisi diberikan perjalanan yang aman dari Madaya, kota di dekat Damaskus yang dikepung oleh pasukan pemerintah dan sekutu mereka. (17)