© 2021 - Tandaseru.id.
Managed by PT. Media Garda Bangsa
JAKARTA (!) – Direktur Polmark Indonesia Eep Saefullah menyatakan kekalahan pasangan Ahok-Djarot bukan karena faktor Agama semata. Dari survei exit poll yang dilakukan Polmark hanya sekitar 22 persen yang memilih beralasan agama.
“Yang membuatnya dramatis adalah 22 persen itu umumnya ke Anies. Kemudian orang lupa Anies mendapat suara 58 persen, jika yang memilih karena agama ada 21 persen, ada 37 persen yang berpikir dengan alasan yang lain. Tidak bisa dikatakan pemilih Anies-Sandi karena alasan primordial.” ujar Eep, Sabtu (22/4)
Menurut Eep masalah primordial ini tidak akan muncul jika Ahok dapat menjaga lisannya. Jadi tidak perlu menyalahkan kekalahan pasangan Ahok-Djarot atas masalah primordial.
Ia menganalogikan sebagai air bah pada kasus Al Maidah yang menimpa Ahok. Masalah ini yang jadi salah satu sumber kekalahan, bukan semata-mata meningkatnya tensi primordial.

“Pemimpin yang menjaga komunikasinya dengan baik, dia bisa memenangkan Pilkada,” ujar Eep.
Faktor lainnya adalah dipengaruhi pada masa tenang dan hari pecoblosan. Penemuan sembako dengan atribut paslon Ahok-Djarot lalu menurunkan penilaian warga.
Selain itu pada putaran kedua paslon Ahok-Djarot gagal menjaga kantung suara pemilih pada putaran pertama.
Akibatnya terjadi penurunan pemilih Ahok-Djarot pada putaran kedua. Sehingga suara untuk pasangan Anies-Sandi malah meningkat, selain dari faktor pindahnya pemilih Agus-Silvi pada putaran pertama.
Sedangkan pengamat kebijakan publik Universitas Indonesia Haryyadin Mahardika mengatakan kemenangan Anies-Sandi dipengaruhi oleh kolektivitas masyarakat. Kisruh pada Pilkada DKI ini menciptakan kecemasan bagi pemilih.
Dari sini muncul kolektivitas dari masyarakat dengan adanya ‘default choice‘. Default Choice dianggap masyarakat sebagai jalan aman.
Tokoh Anies-Sandi menjadi ‘default choice‘ karena dianggap memiliki ketersamaan dengan kebanyakan, berbeda dengan figur Ahok yang dianggap berbeda. Kesimpulan kolektif ini menurut Haryyadin jadi faktor meningkatnya pemilih Anies-Sandi.(ab)