Investigasi Allan Nairn Spekulatif, Tidak Bisa Dipercaya

JAKARTA (!) – Pakar politik Salim Said menegaskan tidak perlu mempedulikan laporan investigasi Allan Nairn terkait rencana kudeta oleh beberapa pihak dari TNI terhadap pemerintahan Joko Widodo.

“Saya tidak percaya investigasi itu, terlalu spekulatif. Tidak perlu dipikirkanlah,” ujar Salim di sela Diskusi Politik dan Korupsi di Jakarta, Sabtu (24/4).

Menurutnya, berdasarkan undang-undang sudah mengatur kewenangan TNI. Kedudukan Presiden lebih tinggi. Konspirasi atau kudeta seperti yang ditulis Allan Nairn cuma mengada-ada.”Tidak perlu percaya si Allan, tidak ngerti Indonesia dia,” ujar Salim.

Sebelumnya terdapat laporan investigasi mengenai rencana makar dan kudeta terhadap presiden yang disetujui oleh panglima TNI. Investigasi ini ditulis Allan Nairn dengan judul ‘Trump’s Indonesian Allies In Bed with ISIS-Backed Militia Seeking to Oust Elected President’ dipublikasikan di theintercept.com pada 19 April lalu.

Laporan ini juga telah dialihbahasakan dalam bahasa Indonesia di sebuah portal berita. Laporan tersebut menyebutkan kasus Ahok hanya dalih menurunkan Jokowi.

Pihak TNI sudah menanggapi isu ini. Menurut Panglima TNI Gatot Nurmantyo investigasi Allan kasus sepele tidak perlu dimasalahkan. Sedangkan Kaspuspen TNI Mayjen Wuryanto menyebutkan investigasi tersebut tidak benar atau hoax.(ab)