Ki Gendeng Buat Video dan Kaos Sebarkan Kebencian Etnis

JAKARTA (!) – Paranormal Ki Gendeng Pamungkas (KGP) diamankan Polda Metro Jaya, setelah diduga menyebarkan kebencian dan menghasut masyarakat melalui video di media sosial.

“Modus operandinya membuat video berdurasi 54 detik berisi penghinaan, penghasutan, untuk membenci salah salah satu ras atau etnis. Disebarluaskan melalui jejaring media sosial Youtube, Twitter, dan Facebook,” papar Direktur Reskrimsus Polda Metro Jaya Kombes Pol Wahyu Hadiningrat, di Polda Metro Jaya, Rabu (10/5).

Direktur Reskrimsus Polda Metro Jaya Kombes Pol Wahyu Hadiningrat mengatakan KGP sudah menyebarkan video ini sejak 2 Mei 2017. Berdasarkan hasil penyelidikan KGP melakukan aksinya sendiri.

Selain video, KGP juga menyebarkan kebencian melalui kaos. Kaos bertuliskan ‘anti cina’ tidak hanya digunakan pribadi, juga ia membagikan kepada orang lain.

“Stiker dan kaos ini disebar dan dibagikan kepada orang yang ketemu, baik yang lewat atau tidak sengaja ketemu. Bahkan di kalangan lingkungan sekitar sudah pakai kaos tersebut yang menunjukan kebencian,” ujar Wahyu.

Menurut  Wahyu, KGP melakukan hal tersebut sudah sejak lama. Bahkan sebelum ia menyebarkan video tersebut. Diketahui juga, KGP ini memang terkenal dengan kebenciannya terhadap etnis tertentu. Ia sering mengkritik Presiden Jokowi dengan kebencian suatu etnis.

Wahyu mengatakan KGP dengan sengaja menyebarkan kebencian tersebut. Ia dikenakan UU No 40 tahun 2008 mengenai penghapusan diskriminasi ras atau etnis. KGP ditangkap Polda Metro Jaya, Selasa (9/5) malam pukul 23.00 wib. Polisi mengantongi barang bukti berupa video berisi ujaran kebencian, dan beberap kaos jaket bertuliskan hal yang serupa. (ahda)