© 2021 - Tandaseru.id.
Managed by PT. Media Garda Bangsa
Rupiah Melemah 8 Poin Dipicu Depresiasi Kurs di Asia
JAKARTA (!) – Transaksi nilai tukar rupiah antarbank di Jakarta, Kamis pagi, bergerak melemah sebesar 8 poin menjadi Rp13.332, dibandingkan sebelumnya pada posisi Rp13.324 per dolar AS.
Ekonom Samuel Sekuritas Rangga Cipta mengatakan pelemahan rupiah relatif terbatas menyusul imbal hasil Surat Utang Negara (SUN) yang masih baik di tengah ekspektasi inflasi meningkat menjelang bulan puasa, situasi itu memberi sinyal ekspektasi kenaikan peringkat oleh lembaga pemeringkat Standard & Poors (S&P) masih cukup tinggi.
“Nilai tukar rupiah melemah sejalan dengan depresiasi kurs di kawasan Asia terhadap dolar AS,” kata di Jakarta, Kamis (18/5).
Menurut dia, kombinasi antara hasil kinerja keuangan perusahaan AS di kuartal pertama 2017 yang tidak sesuai ekspektasi pasar serta masih adanya kisruh di pemerintahan AS, akan menahan laju dolar AS lebih tinggi.
“Optimisme yang justru meningkat di pasar obligasi serta masih adanya harapan perbaikan harga komoditas, bisa menjaga rupiah untuk tidak melemah terlalu dalam,” katanya.
Analis Binaartha Sekuritas Reza Priyambada mengaharapkan sejumlah sentimen positif dari dalam negeri mengenai fundamental ekonomi, serta percepatan program infrastruktur oleh pemerintah dapat direspon pasar sehingga membalikan arah rupiah ke area positif
Menurut dia, meningkatnya minat pelaku pasar terhadap sejumlah mata uang safe heaven membuat laju di sejumlah mata uang di kawasan Asia mengalami pelemahan, termasuk rupiah.(antara/arh)