Gapensi Optimistis Sektor Konstruksi Penyumbang PDB Ketiga

JAKARTA (!) – Gabungan Pelaksana Konstruksi Indonesia (Gapensi) optimistis sektor konstruksi akan masuk ke dalam tiga besar penyumbang Produk Domestik Bruto (PDB) nasional tahun 2017 mengingat pemerintah mendorong pembangunan infrastruktur.

Sekretaris Jenderal Gapensi Andi Rukman Karumpa mengatakan, pelaksanaan pembangunan infrastruktur masih akan menjadi salah satu penopang utama untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi sebesar 5,2-5,4 persen.

“Ada banyak proyek-proyek infrastruktur besar sedang digarap, atau akan segera dimulai baik bandara, infrastruktur kereta api, pelabuhan, jalan tol dan lain-lain,” papar Andi, Rabu (17/5).

Karena itu, Gapensi optimistis sektor konstruksi akan kembali menyalib sektor lainnya dan masuk tiga besar hingga akhir 2017. Pada tahun lalu, sektor konstruksi merupakan penyumbang ketiga bagi pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 0,51 persen setelah sektor industri pengolahan dan sektor perdagangan.

“Kami optimistis, sebab ini kan masih kuartal satu, siklus anggaran belum ada pembayaran atau belanja. Kredit atau pinjaman juga banyak belum turun,” ujar

Dia mengingatkan, sektor informasi dan komunikasi menjadi sektor dengan pertumbuhan tertinggi pada kuartal I 2017. Sektor ini tumbuh 9,01 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya.

Selanjutnya, sektor transportasi dan pergudangan tumbuh 7,65 persen dan menempati urutan kedua. Sedangkan sektor pertambangan justru mengalami perlambatan sebesar 0,49 persen.

Sedangkan sektor kesehatan tumbuh 7,13 persen di urutan ketiga, disusul pertanian/perikanan sebesar 7,12 persen, jasa perusahaan 6,8 persen, dan konstruksi sebesar 6,26 persen.

Sebagaimana diketahui, pada 2017, pemerintah mengalokasikan total belanja infrastruktur sebesar Rp387 triliun dan sebesar Rp101,4 triliun, dikelola oleh Kementerian PUPR..(antara/arh)