Warna-Warni Indonesia
Veronica Tan Menunjukkan Surat Ahok. foto: ahda/tandaseru.id

Begini Isi Surat Ahok Batalkan Banding Kasusnya

JAKARTA (!) – Kuasa hukum tersangka kasus penodaan agama Basuki Tjahja Purnama atau Ahok, bersama istri Ahok, Veronica Tan menggelar konferensi pers di Menteng, Selasa (23/5). Konferensi pers ini merupakan lanjutan dari pencabutan banding atas permintaan Ahok sendiri yang dilakukan kemarin. Banding dicabut karena dari permintaan Ahok sendiri.

Pada kesempatan ini, Veronica membacakan selembar surat yang ditulis tangan oleh Ahok dari tahanan. Saat membacakan surat, wajah Veronica diselimuti haru dan sempat menangis. Surat ini merupakan bentuk ucapan terima kasih Ahok kepada pendukungnya.

“Saya telah banyak berpikir tentang kejadian yang saya alami. Saya mau berterima kasih kepada saudara-saudara yang terus mendukung saya dalam doa, kiriman bunga, makanan, kartu ucapan, surat, buku-buku, bahkan dengan berkumpul dengan menyalakan lilin. Saya tahu tidak mudah bagi saudara menerima kenyataan seperti ini. Apalagi saya. Tetapi saya telah belajar mengampuni dan menerima semua ini,” tulis Ahok seperti yang dibacakan Veronica, Selasa (23/5).

Dalam surat itu, Ahok mengakui legowo menerima keadaan yang menimpanya. Ia menyayangkan tindakan pendukungnya yang melakukan aksi tidak mengikuti aturan.

“Jika untuk kebaikan berbangsa dan bernegara, alangkah ruginya warga DKI dari sisi kemacetan dan kerugian ekonomi akibat adanya unjuk rasa yang menganggu lalu lintas. Tidaklah tepat saling unjuk rasa dan demo dalam proses yang saya alami saat ini,” lanjut Ahok.

Ahok khawatir dengan adanya aksi tersebut, malah disetir oleh orang-orang yang berusaha menjatuhkan dirinya. “Saya khawatir banyak pihak yang akan menunggangi jika para relawan berunjuk rasa, apalagi benturan dengan pihak lawan yang tidak suka dengan perjuangan kita,” lanjutnya.

Namun, Ahok mengapresiasi pendukungnya yang telah melakukan aksi dengan tertib. “Terima kasih telah melakukan unjuk rasa yang taat aturan dan menyalakan lilin perjuangan, konstitusi ditegakkan di NKRI dengan Pancasila dan UUD 1945 dan Bhineka Tunggal Ika,” tulisnya.

Ahok juga mengajak pendukungnya untuk menerima keadaan ini, dan berserah diri kepada Tuhan. Serta, mengajak mereka untuk terus berdoa kepada Tuhan, karena menurutnya Tuhan akan menuntut umatnya ke jalan yang benar.

“Mari kita tunjukkan bahwa Tuhan tetap berdaulat dan memegang kendali sejarah setiap bangsa. Kita tunjukkan bahwa kita orang yang beriman kepada Tuhan Yang Masa Esa pasti mengasihi sesama manusia, pasti menegakkan kebenaran dan keadilan bagi sesama manusia,” tulis Ahok. (ahda)

 

 

 

 

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More

Privacy & Cookies Policy
WP2Social Auto Publish Powered By : XYZScripts.com