© 2021 - Tandaseru.id.
Managed by PT. Media Garda Bangsa
JAKARTA (!) – Wakapolri Komjen Polisi Syafruddin mengungkapkan pelaku bom bunuh diri Kampung Melayu diperkirakan hendak menyerang polisi yang sedang bertugas di dekat Halte Transjakarta.
Diketahui korban dari Polri kata Syafruddin saat itu sedang mengamankan wilayah sekitar kampung melayu terkait pawai yang sedang dilakukan sekelompok masyarakat. Saat ini korban sudah dibawa ke rumah sakit terdekat.
Informasi yang diperoleh, ledakan bom terjadi 2 kali dengan selisih waktu sekitar lima menit, yaitu pukul 21.00 dan 21.05 WIB. Lokasi tempat ledakan di samping Halte Kampung Melayu. Diketahui korban meninggal berjumlah dua orang. Korban meninggal dunia diduga pelaku bom bunuh diri.
Satu lagi korban meninggal dunia anggota Unit Peleton 4 Polda Metro Jaya bernama Bripda Topan Agung. Evakuasi korban yang terluka telah dilakukan ke RS terdekat menggunakan Metro Mini.
Ledakan terjadi di kawasan Terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur, tepatnya di halte TransJakarta Kampung Melayu, Rabu (24/5). Sementara diduga sebuah bom bunuh diri. “Terjadi bom sementara diduga bom bunuh diri,” ungkap Syafruddin. (ahda)
