Warna-Warni Indonesia
Menlu Retno Marsudi.

Indonesia Kecam Keras Bom di Kompleks Diplomatik Kabul

JAKARTA (!) – Pemerintah Indonesia mengecam keras serangan bom mobil di kompleks diplomatik di Kabul, Afghanistan, yang mengakibatkan sedikitnya 90 orang tewas dan 380 lainnya luka-luka.

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan belum ada informasi adanya WNI yang terdampak dari bom mobil tersebut, seperti disampaikan dalam keterangan pers dari Kementerian Luar Negeri RI yang diterima di Jakarta, Rabu (31/5).

Pemerintah Indonesia, kata Menlu, menyampaikan duka cita mendalam kepada keluarga korban dan mendoakan kesembuhan bagi para korban luka.

Ledakan bom itu terjadi sekitar dua kilometer dari Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Kabul. Sebagai akibat tidak langsung dari kejadian tersebut, KBRI mengalami kerusakan ringan, terdapat beberapa jendela yang pecah.

Menurut laporan dari KBRI Kabul, hingga berita ini disiarkan tidak ada informasi mengenai warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban dalam serangan bom tersebut. terakhir. Berdasarkan catatan KBRI Kabul terdapat 26 orang WNI di Kabul.

KBRI Kabul masih terus berkoordinasi dengan otoritas terkait untuk mendapatkan perkembangan informasi pascaserangan bom. KBRI Kabul juga terus berkomunikasi dengan WNI di Kabul dan mengimbau mereka untuk meningkatkan kewaspadaan, menghindari wilayah-wilayah rawan dan terus mengikuti perkembangan situasi setempat.

Bagi warga Indonesia yang memerlukan informasi dapat menghubungi nomor “hotline” KBRI Kabul pada nomor +93797333444 dan +93202201066. (antara/arh)

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More

Privacy & Cookies Policy
WP2Social Auto Publish Powered By : XYZScripts.com