© 2021 - Tandaseru.id.
Managed by PT. Media Garda Bangsa
WASHINGTON (!) – Presiden Amerika Serikat Donald Trump memutuskan negaranya keluar dari perjanjian perubahan iklim global Paris Accord (Perjanjian Paris) karena dinilai hanya merugikan AS.
Dalam jumpa pers di Gedung Putih, Kamis (1/6), dia menegaskan bahwa AS segera berhenti mematuhi kesepakatan yang tidak mengikat dalam perjanjian itu mulai saat ini.
Trump mengkritisi perjanjian itu, yang dia sebut sebagai kerugian yang memalukan bagi pekerja AS dan hanya menguntungkan negara asing. “Kita ingin kesepakatan adil. Kita tidak mau negara lain dan pemimpin lain menertawakan kita lagi,” ujarnya.
Keputusan Trump untuk menarik AS dari Perjanjian Paris sesuai dengan janji yang dilontarkannya saat kampanye. Keputusan itu diyakini bakal ditentang luas, baik di dalam negari maupun luar negeri.
Sebelum keputusan tersebut diumumkan, Trump yang pernah menyebut perubahan iklim adalah “kabar bohong”, telah mengambil serangkaian tindakan yang ditujukan untuk membalikkan kebijakan-kebijakan soal perubahan iklim yang digariskan mantan presiden Barack Obama.
Perjanjian Paris soal perubahan iklim disetujui oleh hampir semua negara di dunia pada 2015 setelah melalui perundingan panjang.
Perjanjian dibuat untuk menangani perubahan iklim dengan mengurangi pembuangan gas rumah kaca serta menetapkan suatu target global untuk menjaga kenaikan temperatur rata-rata tidak lebih dari 2 derajat Celcius di atas tingkat praindustri. (hl)
… [Trackback]
[…] Find More Info here to that Topic: tandaseru.id/2017/06/02/as-mundur-perjanjian-perubahan-iklim/ […]
… [Trackback]
[…] Info to that Topic: tandaseru.id/2017/06/02/as-mundur-perjanjian-perubahan-iklim/ […]
Double glazing windows bristol