Kerja Keras Ditresnarkoba Polda Kalimantan Selatan (Kalsel) Membuahkan Hasil Positif

BANJARMASIN (tandaseru) – Ditresnarkoba Polda Kalsel Pimpinan Direktur Resnarkoba Kombes Pol Iwan Eka Putra menghasilkan tangkapan terbesar dalam kasus yang pernah ditangani Polda Kalimantan Selatan.

Barang Bukti Narkotika yang ditemukan jenis sabu dan ekstasi seberat 226,89 kilogram . Sabu 208 bungkus dengan berat kotor 212.860 gram (212,86 Kilogram) dan ekstasi 14.032 gram (14,03 Kilogram).
Tersangka yang berhasil diciduk Ditresnarkoba Polda Kalsel, yakni Dimas Aprilianno Teja Eka Satria (24).
Pelaku dijerat Pasal 114 ayat (2) subs pasal 112 ayat (2) UU no 35 tahun 2009 tentang narkotika,” ungkap Buher, sapaan Wadir Resnarkoba AKBP Budi Hermanto yang didampingi Kasubdit 2 Kompol Ugeng saat menuturkan kepada TandaSeru.id

Pengungkapan kasus narkoba ini, bermula saat adanya sebuah mobil Pajero Sport warna putih melaju di Jl Simpang Empat Desa Jaro RT 05, Kecamatan Jaro, Kabupaten Tabalong, Provinsi Kalimantan Selatan, Jumat (13/3) sekira pukul 02.20 Wita.

Alhasil, petugas kemudian mengamankan kendaraan dan melakukan penggeledahan di Halaman Polsek Jaro Kabupaten Tabalong, Provinsi Kalimantan Selatan yang disaksikan langsung Kepala Desa dan masyarakat setempat , Hasilnya, petugas menemukan barang bukti Narkotika golongan 1 jenis sabu dan ekstasi di dalam mobil tersebut.

Penangkapan terbesar ini langsung mendapat perhatian khusus Polda Kalimantan Barat. Kapolda Irjen. Pol. Yazid Fanani memberikan apresiasi atas kinerja Jajaran DitResNarkoba Pimpinan Kombes Pol Iwan Eka Putra yang mampu mengungkap kasus besar ini.

Bagi Wadir Resnarkoba Polda Kalimantan Barat AKBP Budi Hermanto torehan prestasi ini menjadi catatan membanggakan dalam memulai karier di Dit Resnarkoba Polda Kalimantan Selatan dimana sebelumnya Alumni Akpol 2000 ini menjabat sebagai Kapolres Blitar