Akibat Sengketa Lahan di Jagakarsa, Ormas PP Bentrok dengan Anak Ambon
JAKARTA (tandaseru.id) – Dua organisasi masyarakat terlibat bentrokan di wilayah Jagakarsa, Jakarta Selatan pada Senin (8/2). Sebanyak 13 orang dari dua kelompok diamankan polisi.
Kasat Reskrim Polres Metro Jaksel AKBP Jimmy Christian Samma mengatakan tawuran ini dipicu oleh permasalahan sengketa tanah.
“Ini masalah tanah di Cipedak, ormas PP dan masyarakat vs sekelompok orang diduga dari komunitas Ambon,” kata Jimmy kepada wartawan, Senin (8/2).
Jimmy menuturkan untuk mencegah aksi tawuran kembali terulang, pihaknya pun menangkap 13 orang dan membawanya ke Polres Metro Jaksel.
Kendati demikian, kata Jimmy, tak ada barang bukti atau alat kejahatan yang disita dari belasan orang yang diamankan tersebut.
“Yang diamankan 13 orang, PP 3 orang, anak Ambon 10 orang,” ujarnya.
Lebih lanjut, Jimmy menuturkan pihaknya telah mengimbau pihak terkait untuk tak saling berselih. Sebab, perkara sengketa tanah yang menjadi pemicu tawuran masih berproses di pengadilan.
“Sudah kita imbau untuk tidak berselisih karena sengketa tanah masih berproses di pengadilan,” ucap Jimmy.