Garuda Select ke Inggris dan Italia, Berlatih dan Jajal Klub Elite

Tandaseru – Tim sepakbola Garuda Select Indonesia berusia muda berangkat menuju Inggris dan Italia Rabu, (9/10). Garuda Select dengan 18 pemain dilepas secara resmi oleh PSSI.

Sekretaris Jenderal Ratu Tisha Destria mengatakan PSSI menggandeng SuperSoccerTV dan Mola TV dan merencanakan Garuda Select bertanding melawan klub besar seperti Manchester City, Inter Milan, dan AC Milan.

Selama pelatihan disana, nantinya para pemain kembali dilatih oleh Dennis Wise sebagai Direktur Program dan Des Walker sebagai pelatih.

Program Garuda Select merupakan kerjasama jangka panjang yang dilakukan oleh PSSI, SuperSoccer TV, dan Mola TV. Kegiatan tim Garuda Select akan ditayangkan di Mola TV dan Free-to-Air (FTA) serta SuperSoccer TV melalui program pertandingan langsung (Live Match) dan dokumenter.

Pada angkatan pertama, Garuda Select berhasil mendapatkan respon baik sekaligus diminati oleh pemirsa melalui angka hasil streaming yang luar biasa, siaran langsung pertandingan yang mencapai angak 4,7 juta penonton ataupun liputan dokumenter mingguannya yang mencapai jumlah angka 70 juta penonton.

Ratu Tisha Destria menyatakan program Garuda Select merupakan bagian akselerasi pengembangan usia muda yang diadakan sebagai langkah untuk mengantarkan Indonesia menuju Olimpiade 2024 dan lolos Piala Dunia 2030.

“PSSI secara khusus berterima kasih atas dukungan dan kerja sama dengan Mola TV terhadap Garuda Select. Kami berharap program ini dapat mengembangkan kualitas dan pribadi pemain-pemain muda berbakat Indonesia,” tutur Tisha.

Salah satu pemain asal Cianjur, Kakang mengungkapkan perasaan kebahagiaan setelah dirinya terpilih menjadi salah satu pemain dalam Garuda Select. “Bahagia ada, sedih ada, karena itu tidak ada dalam mimpi saya,” katanya.

Garuda Select merupakan bagian dari Program Elite Pro Academy (EPA) klub Liga 1 U-16 dan U-18 yang dilaksanakan oleh PSSI. Setiap tahunnya akan ada 24 pemain terpilih dari hasil kompetisi EPA U-16 dan U-18 untuk mendapatkan beasiswa Garuda Select serta kursus kepelatihan FA Level 1 Coaching Badge.

Sehingga pada akhir tahun 2024, diharapkan akan ada 250 pemain terbaik Indonesia yang sudah mendapat pelatihan kelas dunia.