Cegah Penyelundupan dari Malaysia, Kaltara Usulkan PLBN

NUNUKAN (!) – Berbagai permasalahan seringkali terjadi di wilayah perbatasan Kalimantan Utara dengan negara Malaysia dari Negeri Sabah hingga Negeri Serawak sepanjang 1.038 Km dan jadi pembahasan Rakor Pengerndalian Pegelolaan Perbatasan yang di selenggarakan Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP).

Untuk itu, Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara mengusulkan pembangunan pos lintas batas negara (PLBN) untuk mencegah penyelundupan barang ilegal dari Malaysia.

Gubernur Kaltara Irianto Lambrie melalui pesan singkatnya, Jumat, menyatakan Provinsi Kaltara yang berbatasan darat dan laut dengan Malaysia maka keberadaan PLBN sangat dibutuhkan.

PLBN katanya dapat mengurangi atau mencegah upaya penyelundupan dari dan masuk Indonesia dari dan ke Malaysia khususnya narkoba, minuman keras dan manusia.

Mengingat banyaknya penyelundupan dari Malaysia masuk ker daerah itu, dia menyarankan, pemerintah Indonesia untuk membicarakannya dengan Malaysia untuk melakukan pencegahan secara bersama-sama.

Ia mengharapkan perhatian Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan serta Menteri Dalam Negeri untuk memperhatikan masalah perbatasan secara serius. Selain PLBN, Irianto Lambrie juga merngharapkan pembangunan zona lain, seperti pertokoan atau pasar yang dilengkapi sarana prasarana berupa sanitasi dan air bersih.(antara/arh)