Polrestabes Surabaya Berhasil Amankan Ribuan Pil Dobel L dan Senjata Api

SURABAYA (tandaseru) – Ditengah-tengah wabah pandemi Covid-19, tidak menyurutkan jajaran Satresnarkoba Polrestabes Surabaya untuk tetap menjaga Surabaya dari ancaman dan bahaya Narkoba serta sejenisnya.

Dalam ungkap kasus yang dilakukan di Aula Satresnarkoba. Kasat Narkoba Akbp Memo Ardian merilis pengungkapan kasus Narkotika dan pemakaian senjata api ilegal, Senin (6/4).

Akbp Memo menjelaskan, terungkapnya kasus dengan barang bukti ribuan pil dobel L dan sabu tersebut berawal dari informasi yang diperoleh dari masyarakat.

“Berdasarkan informasi masyarakat bahwa ada pengedar narkotika atas nama FDL yang sedang melakukan aksinya.” ujarnya

Berbekal informasi tersebut, Polisi melakukan penyelidikan hingga penggerebekan di tempat Kos FDL (20) dikawasan Waru Sidoarjo, pada hari Selasa (31/3).

“Setelah dilakukan penggeledahan di TKP, kami menemukan sejumlah barang bukti berupa 1 Poket Sabu 1,07 Gram, 30 Bungkus Pil Dobel L dengan jumlah 30 ribu Butir Dobel L dan beberapa barang lainnya.” terangnya.

Dari penangkapan tersebut, Polisi melakukan pengembangan untuk mengetahui asal usul barang yang diperoleh tersangka. Hingga muncul dua nama tersangka lainnya MS alias IKS (25).

MS ditangkap di sebuah apartemen bersama beberapa komplotanya MFD (28) dan AR (29). Selain itu juga diamankan sopir rental yang bernama DIMAS juga beberapa orang yang teman MS diantaranya EL, HL, PT Selasa malam (31/3). Serta tersangka lainnya SHR (34) dan RB (24) yang ditangkap ditempat yang berbeda di kawasan Surabaya Timur.

Dari hasil penangkapan keenam tersangka tersebut, jajaran Satresnarkoba Polrestabes Surabaya mengamankan sejumlah barang bukti berupa narkotika jenis sabu total seberat 1,1 Kg, Pil Dobel L dan Esktasi sebanyak 32,697 butir, 1 senjata api rakitan jenis FN, 3 Senjata air softgun sejumlah uang tunai dan beberapa barang lainnya.

Akbp Memo Ardian, mengungkapkan bahwa pelaku ini merupakan satu jaringan dengan kelompok pelaku narkoba 20kg yang sudah diamankan sebelumnya.

“Saat ini semua pelaku sudah kami amankan di Polrestabes Surabaya, dan kami akan terus mengembangkan kasus ini, termasuk darimana pelaku mendapatkan senjata api.” pungkasnya.

Terakhir Perwira dengan dua melati dipundaknya tersebut, menyampaikan pesan kepada para pelaku dan pemain Narkotika atau sejenisnya. Jajaran Satresnarkoba tidak akan pernah berhenti mengejar para pelaku, sekalipun ditengah mewabahnya pandemi Covid-19.

“Jajaran Satresnarkoba meskipun ditengah wabah covid-19 akan tetap eksis, untuk mencari serta mengamankan siapa saja yang mencoba mengedarkan, memakai, menyalahgunakan narkoba di Kota Surabaya ini.” tegasnya.