ahok

Putra Komisaris PT Pertamina Basuki Tjahja Purnama alias Ahok, Nicholas Sean Purnama membantah melakukan penganiayaan terhadap Ayu Thalia hingga berujung pelaporan polisi.

Komisaris Utama PT Pertamina, Basuki Tjahja Purnama alias Ahok telah mencabut laporan polisi dalam dugaan kasus pencemaran nama baik. Dengan ini, Polda Metro akan menghentikan kasus tersebut.

Komisaris Utama PT Pertamina, Basuki Tjahja Purnama alias Ahok resmi mencabut laporan terkait dugaan pencemaran nama baik. Pencabutan laporan dilakukan oleh pengacara Ahok, Ahmad Ramzy pada Senin (28/9).

Komisaris Utama PT Pertamina, Basuki Tjahja Purnama alias Ahok berencana akan mencabut laporan terkait kasus pencemaran nama baik. Saat ini, sudah ada dua orang yang ditetapkan sebagai tersangka yang berinisial KS dan EJ.

Polisi tidak menutup kemungkinan akan menghentikan kasus pencemaran nama baik terhadap Komisaris Utama PT Pertamina, Basuki Tjahja Purnama alias Ahok. Hal ini, karena Ahok berencana memaafkan kedua tersangka.

Penyidik Ditreskrimsus Polda Metro Jaya hingga kini masih memproses berkas perkara terhadap dua orang tersangka dalam kasus pencemaran nama baik terhadap Komisaris Utama PT Pertamina, Basuki Tjahja Purnama alias Ahok.

Dua penghina keluarga Komisaris Utama PT Pertamina, Basuki Tjahja Purnama alias Ahok berinisial KS (67) dan EJ (47) telah ditetapkan sebagai tersangka. Namun, kedua perempuan itu tidak ditahan dan hanya dikenakan wajib lapor.

KS (67) penghina keluarga Komisaris Utama PT Pertamina, Basuki Tjahja Purnama alias Ahok menyebut melakukan perbuatannya tidak ditunggangi politik oleh golongan tertentu.

Polda Metro Jaya telah menangkap dua penghina keluarga Basuki Tjahja Purnama alias Ahok berinisial KS (67) dan EJ (47). Mereka melakukan sejumlah penghinaan, salah satunya adalah menyandingkan foto istri Ahok, Puput Nastiti Devi dengan…

Salah satu tersangka penghina Komisaris Utama PT Pertamina, Basuki Tjahja Purnama alias Ahok berinisial KS (67) mengaku menyesal dengan apa yang diperbuat.