Payudara Iritasi, Bisa Tetap Menyusui Kok!

JAKARTA (!) – Ibu hamil banyak yang perlu diperhatikan, begitu juga saat ibu sedang menyusui, permasalahan seperti iritasi pada payudara akan sangat menganggu. Tapi apakah masih bisa menyusui saat payudara iritasi?

Begini caranya menyusui saat alami iritasi payudara.

Masalah iritasi pada payudara bisa terjadi akibat cara menyusui yang salah atau memang karena masalah kulit lainnya seperti eksim, psoriasis, atau dermatitis. Tapi masalah tersebut bukan lantas membuat ibu berhenti menyusui bayi.

Ada beberapa tips yang bisa jadi solusi agar ibu tetap bisa menyusui saat alami iritasi payudara. Jangan berhenti menyusui.

Selain memastikan kebutuhan nutrisi bayi terpenuhi, tetap memberi ASI dapat menghindarkan ibu dari berbagai masalah menyusui seperti payudara bengkak, penyumbatan kelenjar payudara akibat ASI yang tak keluar atau mastitis.

Iritasi payudara sering disebabkan karena posisi menyusui tidak benar. Jadi pastikan mulut bayi telah benar-benar melekat pada puting payudara agar tidak membuat iritasi payudara semakin parah.

Pastikan tidak menggunakan bra atau pakaian yang terlalu ketat, karena dapat membuat payudara tertekan dan kulit tidak dapat ‘bernapas’. Dengan pakaian yang sesak dan ketat, maka payudara akan lebih lembap dan bisa menjadi tempat bakteri berkembangbiak.

Perhatikan kekeringan area payudara. Biasanya saat menyusui, ada saja sejumlah ASI yang keluar dari puting susu sekalipun ibu tidak menyusui. Oleh sebab itu ibu butuh bantalan payudara untuk menyerap sisa ASI yang keluar.

Pastikan betul bantalan payudara yang digunakan tidak berbahan plastik karena bahan tersebut tidak dapat menyerap air. Bukan hanya itu, ibu juga harus rajin mengganti bantalan saat sudah terlalu basah. Jika iritasi ingin diberikan perawatan, maka gunakanlah pompa ASI agar ibu tetap bisa menyusui.

Baca Juga:

• Susu Dalam Botol Sebabkan Obesitas pada Bayi?

• Hati-Hati, Terlalu Banyak Minum Susu Membahayakan Ginjal Bayi

• Bayi Lambat Belajar? Mungkin Kurang Vitamin E Saat Hamil

Jika sudah teriritasi bagaimana cara mengatasinya?

Hal pertama yang dilakukan adalah jangan menunda untuk periksa ke dokter saat timbul gejala awal iritasi payudara. Dokter nanti bisa meresepkan obat-obatan anti-iritasi apa saja yang paling aman untuk digunakan selama masa menyusui.

Eksim yang terjadi, seperti payudara memerah, gatal, bahkan pecah-pecah di permukaan kulit, bisa muncul karena alergi atau iritasi pada sesuatu hal. Jadi, ibu disarankan untuk mengetahui penyebab alergi serta zat iritan apa yang bisa menyebabkan masalah tersebut terjadi.

Ibu juga bisa mengatasi iritasi tersebut dengan menempelkan kompresan air hangat pada bagian payudara yang terasa gatal atau teriritasi.

Bisa juga dengan menggunakan obat salep yang telah diberikan dokter. Gunakanlah salep ini beberapa saat setelah ibu menyusui, lalu bilas dan bersihkan salep tersebut ketika bayi akan kembali menyusu. Jika kondisi iritasi pada payudara ibu tidak kunjung sembuh, maka segera kembali periksakan diri ke dokter.